Based on my experience, ada beberapa tanda-tanda komputer yang terinfeksi virus. Saya jabarkan dari yang paling kelihatan. Yang pertama adalah, web browser. Jika sudah terinfeksi virus, maka kita tidak akan bisa membuka website antivirus. Saya pernah menjumpai hal ini di warnet. Ketika itu saya ingin membuka avg.com untuk dapatkan update, sayang browser apapun yang saya coba tetap tidak bisa membuka halaman tersebut. Padahal ketika membuka Google.com atau webstie lain (yang bukan website antivirus) bisa terbuka dengan normal. Ya, mungkin virusnya takut jika user memasang antivirus yang di-download dari situs tersebut.
Kedua, hasil pencarian Google dialihkan ke halaman lain. Istilahnya, redirecting. Beberapa kejadian, pencarian saya terganggu dengan hal ini. Bahkan diarahkan ke search engine yang menampilkan (maaf) gambar yang tidak sopan. Redirecting di sini beda dengan yang ada di URL shortener. Jika kena virus, hasil pencarian Google kita bisa saja diarahkan virus ke situs lain yang tidak ada hubungannya dengan yang kita klik. Bisa saja halaman tersebut berisi virus tambahan atau script berbahaya lainnya.
Ketiga, jika kita hubungkan flash disk ke komputer yang sudah terinfeksi, akan muncul folder baru yang bernama RECYCLER. Itu tandanya virus berhasil menginfeksi flash disk tersebut. Tidak jarang, virus juga mengubah icon flash disk menjadi icon folder dengan cara menyusupkan file Autorun.inf. selain RECYCLER, juga ada beberapa shortcut berbahaya yang jika dibuka akan menjalankan virus itu sendiri. Biasanya bernama Copy of Shortcut to (1), Documents, Pictures, Videos, dll. Cek saja properties-nya.
Before |
After |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar